Showing posts with label Telekomunikasi. Show all posts
Showing posts with label Telekomunikasi. Show all posts

Wednesday, December 29, 2021

Memahami tingkatan dan topologi Jaringan Telekomunikasi 2G atau selebihnya

Catur Budi W.



Selamat siang sobat, pada kali ini sobat bloger pernah dengar Jaringan telekomunikasi? Jaringan telekomunikasi yaitu suatu perangkat jaringan yang menghubungkan komunikasi 2 perangkat pada jarak jauh. Pada tingkatan layanan Quality of service (QoS) terdapat beberapa topologi yang digunakan dalam jaringan telekomunikasi, karena jenis topologi akan mempengaruhi kualitas dalam layanan kepada pelanggan, sehingga dalam dunia telekomunikasi, adanya keberadaan devisi optimalisasi sangat di perhatikan, karena jika segi perancangan dan optimalisasi sistem yang dimiliki tidak sesuai dengan standar dan kebijakan regulasi maka lambat laun akan di tinggalkan oleh pelanggan. Standar setiap provider mempunyai level yang berbeda, tetapi secara garis besar perancangan sistem komunikasi tetap memperhatikan kualitas dan kuantitas pengguna yang produktif 😉 ,

Nah pada kali ini saya bagikan topologi layanan pada jaringan telekomunikasi yang saya kutip dari catatan kuliah Sigit Haryadi “Grade of Service & Quality of Service Concept and Analysia/s” pada matakuliah Telecommunication Traffic Engineering Lecture Notes Chapter 5 Institut Teknologi Bandung.

  1. Topologi Jaringan FTTH ( Fiber to the Home)Gambar Topologi bisa anda download pada http://www.fiberoptictel.com/application-solution/basic-fttx- networks/page/3/ atau gambar dibawah ini.

    www.blog.calesmart.com

  2. Topologi jaringan 2G www.blog.calesmart.com
  3. Topologi User/data plane 2G-GSM,Gambar topologi User/data plane 2G-GSM bisa anda kunjungi pada http://ipcisco.com/evolution-from-2g-to-lte-part-1/www.blog.calesmart.com
  4. Topologi User/data plane 2G-GPRS,GPRS (General Packet Radio Service )

    Gambar topologi User/data plane 2G-GPRS bisa anda kunjungi pada http://ipcisco.com/evolution-from-2g-to-lte-part-2www.blog.calesmart.com

  5. Topologi User/data plane 3G,Gambar topologi User/data plane 3G bisa anda kunjungi pada http://denmasbroto.com/article-2-umts-3g- network-architecture.htmlwww.blog.calesmart.com
  6. Topologi Jaringan LTE,Link untuk topologi jaringan ini bisa dilihat pada http://www.rcrwireless.com/20140513/network- infrastructure/lte/lte-network-architecture-diagramwww.blog.calesmart.com
  7. Topologi User/data plane 2G/3Gwww.blog.calesmart.com
  8. Topologi control plane 2G/3G/4Gwww.blog.calesmart.com

Demikian jenis-jenis topologi jaringan telekomunikasi yang digunakan, untuk daftar istilah saya update di kemudian hari, semoga bermanfaat.

Friday, November 5, 2021

Kelebihan dan kekurangan Virtualisasi beserta jenis-jenisnya

Catur Budi W.



Teknik menyembunyikan sumber daya fisik komputer  merupakan suatu teknologi yang berkembang pada saat ini, teknologi ini memungkinkan end user tidak berinteraksi secara langsung. Teknologi tersebut sering di kenal dengan virtualisasi. Virtualisasi yaitu sebagai pembuatan suatu bentuk atau versi virtual dari sesuatu yang bersifat fisik, misalnya sistem operasi, perangkat storage/ penyimpanan data atau sumber daya jaringan.

Video Youtube : Mengenal Teknologi Virtualisasi atau lihat disini: 

https://youtu.be/joeZwmH6xb0

Kelebihan Virtualisasi

Kelebihan dari teknologi Virtualisasi ini antara lain:

1. Pengurangan Biaya Investasi Hardware. Dengan menggunakan teknologi ini, investasi hardware dapat ditekan lebih rendah karena virtualisasi hanya mendayagunakan kapasitas yang sudah ada.

2. Kemudahan Backup & Recovery. Teknologi ini, server-server yang dijalankan didalam sebuah mesin virtual dapat disimpan dalam 1 buah image yang berisi seluruh konfigurasi sistem.

3. Kemudahan Deployment. Dengan menggunakan teknologi virtualisasi, server virtual dapat dikloning sebanyak mungkin dan dapat dijalankan pada mesin lain dengan mengubah sedikit konfigurasi.

4. Kemudahan Maintenance & Pengelolaan. Teknologi ini memungkinkan jumlah server yang lebih sedikit otomatis akan mengurangi waktu dan biaya untuk mengelola.

5. Penyediaan/pembangunan dan instalasi yang lebih cepat

6. Keseragaman Platform

7. Kemudahan Replacement. kita bisa dengan mudah melakukan upgrade spesifikasi atau memindahkan virtual machine ke server lain yang lebih powerful

Baca juga:

Langkah Mudah Sharing/berbagi File dengan google drive

Kekurangan Virtualisasi

Teknologi ini selain mempunyai kelebihan juga mempunyai kekurangan. Kekurangan dari teknologi virtualisasi antara lain:

1. Satu Pusat Masalah. Pada teknologi ini jika server induk bermasalah, semua sistem virtual machine didalamnya tidak bisa digunakan.

2. Spesifikasi Hardware. Dengan menggunakan teknologi ini, untuk implementasi Virtualisasi membutuhkan spesifikasi server yang lebih tinggi untuk menjalankan server induk dan mesin virtual didalamnya.

3. Satu Pusat Serangan. Penempatan semua server dalam satu komputer akan menjadikannya sebagai target serangan sehingga rawan untuk di bobol.

Pada teknologi virtualisasi ada beberapa istilah yang digunakan antara lain:

Hypervisor/Virtualizer: Perangkat lunak yang melakukan virtualisasi system dan monitoring sumberdaya komputasi.

Host: Sebuah Komputer/server fisik yang dipasangkan software virtualisasi/hypervisor.

Guest: Sistem virtual yang berjalan diatas sistem virtualisasi.

Emulasi: Sebuah teknik konversi perintah atau instruksi melalui perangkat lunak. Emulasi menciptakan overhead (semakin komplek perintah yang diemulasikan, semakin besar overhead).

Emulator: software yang melakukan emulasi. Misalnya: DOSbox, Bochs, Qemu, Dynamips/Dynagen, ePSXe.

Baca juga:

Langkah cepat dan mudah dalam membuat google formulir untuk pendaftaran acara

Jenis Virtualisasi

Teknologi virtualisasi terbagi menjadi dua kategori utama yaitu:

1. Platform virtualisasi (virtualisasi mesin) melibatkan simulasi dari mesin virtual

2. Resource Virtualisasi melibatkan simulasi dari sumber daya yang digabungkan atau disederhanakan

Jenis-jenis Virtualisasi Mesin

  1. Partial Virtualization

Merupakan teknik vitualisasi atau simulasi perangkat keras, dimana tidak semua bagian dari perangkat tersebut di-virtual-kan, sehingga diperlukan modifikasi sebagian pada sistem operasi atau perangkat lunak guest. Pada teknologi ini berjalan pada CPU yang berbeda untuk tiap “guest”. Untuk aplikasi yang digunakan yaitu Bochs, PearPC, PPC version dari Virtual PC, QEMU.

Gambar 1 jenis Partial Virtualization

2. Full Virtualization

Merupakan teknik vitualisasi atau simulasi lengkap semua perangkat keras yang digunakan guest. Misal: Vmware, virtualbox,Parallels Desktop, dll. Sistem pada guest dapat berjalan tanpa modifikasi dan Semua Guest mendapatkan sebuah virtual hardware, dan semua virtual harware dikelola oleh hypervisor. Full virtualization Menggunakan hypervisor untuk membagi ‘hardware; VM disimuliasikan  pada hardware berjalan pada satu CPU yang sama dan berjalan secara terisolasi.

Gambar 2 jenis Full Virtualization

Contoh aplikasi yang dapat digunakan yaitu Virtual Iron, VMware Workstation, VMware Server (formerly GSX Server), Parallels Desktop, Adeos, Mac-on-Linux, Win4BSD, Win4Lin Pro, and z/VM.

Baca juga:

Simulasi konfigurasi firewall dengan mengunakan Packet Tracer

 

3. Paravirtualization

Merupakan sebuah teknik virtualisasi dengan melakukan eksekusi permintaan dari guest(OS) sehingga meniru perilaku kerja sebuah sistem perangkat keras yang berbeda. Misal: Xen. Melakukan proses virtualisasi server pada OS level, mengaktifkan multiple server virtual untuk berjalan pada satu server fisik. Lingkungan “guest” akan melakukan share OS yang sama sesuai dengan host system à misal menggunakan kernel yang sama untuk membuat sebuah “guest” Contoh aplikasi yang digunakan yaitu Linux-VServer, Virtuozzo, OpenVZ, Solaris Containers, and FreeBSD Jails.

Gambar 3 jenis Paravirtualization

 

Jenis-jenis Resource Virtualization

Konsep virtualisasi semakin berkembang untuk implementasi sumber daya sistem secara spesifik misalkan untuk storage dan network.  Resource aggregation, spanning, or concatenation combines individual components into larger resources or resource pools. For Contoh: RAID Volume manager menggabungkan beberapa disk menjadi satu logical disk. Virtualisasi storage merefer pada proses membentuk sebuah storage logical dan biasanya digunakan pada SAN. Dimana satu physical storage di agregatkan menjadi beberapa pool storage. Channel bonding pada sebuah network equipment, menggunakan multiple links untuk digabungkan dan bekerja menjadi satu sehingga mendapatkan bandwidth yang lebih tinggi. VPN dan NAT à Virtual Circuit.

Baca juga:

Mengenal Tantangan Requirements Engineering pada Rekayasa web

 

Kesimpulan

Full virtualization (direct execution)

Exact hardware exposed to OS

Efficient execution

OS runs unchanged

Requires a “virtualizable” architecture

Example: VMWare

 

Paravirtualization

OS modified to execute under VMM

Requires porting OS code

Execution overhead

Necessary for some (popular) architectures (e.g., x86)

Examples: Xen

 

Mengenal tentang Teknologi Komputasi dan Komunikasi Kuantum

Teknik Elektro ITDA

 


Penelitian mengenai quantum computing sudah dilaksanakan hampir 50 tahun dan kini, perlahan-lahan, teori menjadi kenyataan. Saat ini, Google, IBM, dan sejumlah startup sedang berlomba untuk menciptakan komputer kuantum, superkomputer generasi berikutnya.

Komputer kuantum menggunakan algoritma yang berbeda, banyak peneliti yang berharap bahwa komputer ini dapat bersifat universal dan toleran terhadap kesalahan. Ini termasuk beberapa contoh paling terkenal: Algoritma faktorisasi Shor dan algoritma Grover untuk pencarian tidak terstruktur.

Secara hipotesis operasi komputer kuantum dapat dilakukan jauh lebih cepat dan menggunakan lebih sedikit energi daripada komputer klasik seperti paparan pada video webinar yang di adakan oleh STEI ITB tanggal 13 November 2020.

Baca juga:

Mengenal tentang Teknologi Komputasi dan Komunikasi Kuantum

 

Sejarah dari komputasi kuantum dan teknologi kuantum dimulai dari 100 tahun yang lalu Einstein dan Niels Bohr berdebat mengenai keanehan suatu partikel atomik yang kita kenal dengan istilah entangle man atau korelasi antara partikel yang mana 2 partikel yang berjarak jauh bisa memiliki korelasi/perilaku yang sama, dah sudah berpuluh tahun tidak bisa dipecahkan oleh para pemuka fisikawan dan matematikawan. Yang setelah dibiarkan sampai sekitar tahun 80-an 90-an muncul kembali sebuah riset tentang komputasi kuantum, mulai dari kolbinyov yang memodelkan kuantum touring machine sampai tahun 90-an dimana peter Schorr dari MIT menemukan quantum algorithm yang sampai saat ini itu menjadi riset yang tidak ada habis-habisanya digali sampai pada tahun 2019 lalu, Google berhasil mendemokan quantum supremacy dimana suatu prototype quantum computer yang dapat menjalankan suatu task / perhitungan yang hamper tidak mungkin dilakukan oleh super komputer saat ini. Jika memakai super komputer saat ini itu dapat membutuhkan waktu sampai 10.000 tahun, sedangkan jika menggunakan quantum computer itu hanya membutuhkan waktu sekitar 200 detik saja.

Baca juga:

Mengatasi sumber daya alam terbatas, Pemerintah atur penggunaan alokasi spektrum frekuensi radio (2)

 

Dengan berkembangnya waktu, informasi mengalami proses pertukaran dan pengolahan sehingga manusia dapat meluruskan pengetahuan. Seperti makalah dengan judul “The Mathematical of Information” yang dibuat oleh Claude Solomon. Makalah tersebut berperan dalam perkembangan dunia digital informasi sehingga kita dapat mengenal perangkat pengolah, perangkat penyimpan, dan perangkat pengirim informasi.

Quantum computing terdiri dari Quantum Logic Gate dan Quantum Anealer. Pada Quantum Logic Gate memiliki sekumpulan gerbang logika kuantum, jika ingin memprogram kedalam mesin ini dengan cara kita harus memasukkan kode-kode kuantum assembly kemudian di compile dan kemudian komputer akan melakukan penyambungan dari gerbang satu ke gerbang lain. Pada Quantum aneater, jika ingin memprogram maka kita harus merumuskan problem dalam istilah Hamiltonian dengan ekstrasi koefisien kemudian di input kedalam mesin kuantum annealer ini.

Cara mengatasi penyandian pada Quantum adalah Quantum Kriptografi, yang disampaikan oleh Einstein, B. Poddsky dan N. Rosen tentak mekanikal quantum bukan teori lengkap dan mengemukakan suatu eksperimen bayangan. Terjadinya fenomena non locality yang dikatakan oleh John Bell bahwa EPR Paradox apakah lokal atau non lokal bisa dibuktikan dengan melakukan pengukuran suatu kehendak samaan, EPR Paradox benar terjadi dan telah dianalisa oleh A. Aspek. Revolusi pertama dari Quantum yaitu ketika orang menggunakan transistor. Kemudian revolusi kedia dimana adanya komputer quantum yang bekerja sangat cepat dan mampu memecahkan masalah yang tidak dapat dipecahkan oleh komputer konvensional, hal ini termasuk dalam Quantum Computting. Quantum Communication pertama kali dimiliki oleh negara China yaitu dengan mempunyai quantum satelit. Quantum Sensing merupakan perangkat pengindra yang sangat sensitif, sehingga medan magnet dapat dipetakan lebih presisi.

Baca juga:

4 langkah proses pembuatan kabel serat optic

 

Beberapa perusahaan yang mulai bergerak dalam teknologi kuantum yaitu Google, Intel, Microsoft, Alibaba, Nvidia, Boeing, Honeywell, dan masih banyak lagi. Adapun negara yang menginjak teknologi kuantum yaitu US, UK, Europe, Canada, Russia, China, Japan, Singapore, Australia. Adapun lembaga pendidikan yang bekerja sama dengan teknologi Quantum yaitu Oxford dengan Nokia, Raytheon dengan BBN Technologies, University of Cambridge dengan Toshiba, dan masih banyak lagi. Di Indonesia sudah ada beberapa individu yang mulai meneliti tentang teknologi kuantum.

Untuk Video tentang Teknologi komputasi dan Komunikasi Kuantum dapat dilihat pada link https://www.youtube.com/watch?v=gXDRdZV0tfo atau klik disini.

Thursday, November 4, 2021

Peluang Internet of Things (IoT) di indonesia

Teknik Elektro ITDA


Internet of Thing (IOT) merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung secara terus-menerus. Teknologi ini ditujukan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi manusia ke manusia atau manusia ke komputer. Seiring perkembangan teknologi yang semakin maju, sekarang benda apapun sudah bisa deprogram baik itu HP, jam, sepatu, baju, kalung, topi, helm dan masih banyak lagi. Selain itu, perangkat keras yang digunakan juga semakin kecil dan semakin murah.

IoT menjadi hal yang sangat penting di Indonesia, dengan jumlah pengguna internet 197,7 juta orang atau 73,7 persen dari total populasi Indonesia pada 2019-2020 (Q2), membuat Indonesia menjadi salah satu pasar internet terbesar di dunia. Konsep Internet of Things (IoT) mempengaruhi gaya hidup dan menyesuaikan bagaimana kita bekerja, yang membuat IoT menjadi menarik.

Baca juga:

Merakit sendiri Robot Line Follower Sederhana dengan dinamo bekas VCD

Kenapa di Indonesia menjadi salah satu pasar IoT terbesar di dunia dan menarik adalah akumulasi jumlah penduduk dan device IoT yang akan digunakan. Untuk ilustrasi perhitungan peluang dapat dimisalkan setiap orang mempunyai lebih dari 1 smartphone untuk keperluan pribadinya sehingga jika IoT dikembangkan, tidak menutup kemungkinan setiap orang akan menggunakan atau membawa lebih dari 2 device IoT setiap harinya.

Untuk contoh dari penggunaan IoT dalam kehidupan sehari-hari antara lain:

  1. Bandung Weather Sensors

Menempatkan sensor-sensor di berbagai kelurahan dan kecamatan kota Bandung dan dapat mengaksesnya di website yang telah disediakan. Jadi temperatur di seluruh kota Bandung dapat dipantau melalui Bandung Weather Sensor.

  1. Pemantauan lebah

Untuk mengatasi populasi lebah yang menurun, dibuat IoT untuk memantau lebah. IoT tersebut diletakkan di sangkarnya untuk memantau kondisi suasana sangkar, kondisi lebah, dan madunya. Semuanya dipantau secara online.

 

Baca juga:

Cara membuat prototipe sistem garasi otomatis 

  1. Pemanfaatan di bidang Industri

Untuk menunjang era industri 4.0, dibutuhkan IoT yang difokuskan untuk mesin otomasi, pengelolaan gudang, memonitor secara real-time, efisiensi karena tidak diperlukan kontak langsung antara mesin dan operator, dan lain-lain.

  1. Pemanfaatan di bidang Kesehatan

Sebuah barang yang wearable untuk pasien dapat membantu tenaga medis untuk memantau kondisi dari jauh, bahkan untuk pasien yang tidak melakukan rawat inap sekalipun. Menggunakan sensor untuk mendeteksi kondisi pasien yang kemungkinan mengalami gejala penyakit, mencari tanda vital pasien yang memiliki penyakit serius, status kesehatan pasien, dan konsultasi dokter dengan pasien pun bisa dilakukan dengan menggunakan video call.

Baca juga:

Mengenal tentang Teknologi Komputasi dan Komunikasi Kuantum

 


Sedangkan konsep dasar dari IoT sendiri terdiri dari 4 unsur yaitu

  1. Artifical Intelligence/AI

Karena konsep dari IoT adalah menghubungkan segala objek melalui internet, IoT membutuhkan AI untuk mengumpulkan data dan mengolahnya tanpa perlu interaksi langsung antara pengguna dengan objek.

  1. Konektivitas

Dalam IoT memerlukan jaringan sebagai penghubung objek yang diprogram. Tidak dibutuhkannya lagi kabel secara fisik, karena adanya unsur internet dalam IoT yang memudahkan kegiatan sehari-hari.

  1. Sensor

IoT juga mencakup teknologi sensor, kembali lagi ke tanpa diperlukannya interaksi antara pengguna dengan objek. Sensor diperlukan untuk mendeteksi pergerakan fisik, perubahan besaran, kecepatan, suhu, dan lain-lain. Input yang terdeteksi akan dijadikan output yang kemudian dimengerti oleh manusia melalui IoT.

  1. Perangkat berukuran kecil

IoT merambah ke perangkat kecil untuk mencapai nilai fleksibilitas yang baik. Karena tujuan dari IoT sendiri adalah meningkatkan efisiensi waktu  dan membantuk kegiatan seseorang yang berhubungan dengan IoT.

 

Untuk video dari peluang Internet of things di Indonesia dapat dilihat pada video berikut ini:

https://www.youtube.com/watch?v=z2VonLVKgm4

Klik disini